Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Definisi Singkat SEO Off-page dan On-page

definisi seo on-page dan off-page

SEO Off-page dan On-page adalah dua konsep berbeda ketika kita berbicara tentang strategi optimasi, keduanya sangat penting untuk menunjang keberhasilan SEO Anda.

Namun, mereka berada di sisi yang berbeda ketika datang untuk meningkatkan peringkat di SERPs.

Agar dapat memahami perbedaan itu, kita harus mengenalnya terlebih dahulu dari tingkat dasar, bagaimana algoritma mesin telusur mampu bekerja dengan baik di kedua konsep ini.

Nah menurut NeilPatel, ada 2 hal utama ketika Webmaster sedang mengevaluasi situs Anda. Pertama: rangking web yang mengacu pada On-page.

Sisanya, seberapa tinggi peringkat halaman dalam hasil pencarian dipengaruhi oleh faktor Off-page.

Sekarang, mari kita ulas lebih jauh bagaimana semua itu bisa berdampak kepada website/blog Anda.

Apa itu SEO On-Page?

SEO On-page juga dikenal sebagai "on-site" adalah suatu tindakan optimasi pada bagian-bagian tertentu dari sebuah situs/blog, di mana akan mempengaruhi peringkat di search engine. Semuanya bisa kamu kendalikan atau dapat diubah secara manual.

Faktor yang Mempengaruhi SEO On-Page

Ada beberapa faktor utama pemicu kenaikan ranking web di SERPs, di antaranya sebagai berikut.

1. Keywords

Keyword merupakan landasan pertama untuk pengotimalan SEO. Apakah Density, Long Tail, maupun LSI Keyword. Jadi, selalu fokuskan dengan ketiga kata kunci tersebut saat pembuatan artikel atau postingan.

2. Meta Deskripsi

Meta Deskripsi adalah deskripsi singkat yang muncul di bawah URL pada hasil penelusuran, menjelaskan secara singkat tentang halaman postingan Anda.

Pastikan agar selalu memasukkan keyword setepat dan serelevan mungkin di area ini, sehingga mereka mudah dikenali.

3. Tag Title

Tag Title mengacu pada judul artikel yang telah di sisipi atau sudah masukkan kata kunci tertarget. Karena itu sangat penting dalam meningkatkan keterlacak-an SEO Anda.

4. Atribut Gambar

Setiap sistem manajemen konten biasanya dilengkapi dengan atribut pada gambar, seperti ALT, TITLE, dan CAPTION. Ini memiliki fungsi sebagai alat keterbacaan.

Jadi, tambahkanlah beberapa keyword ke atribut tersebut agar mesin telusur dapat memahami isi dalam gambar postingan Anda.

5. Struktur URL

Memiliki struktur URL yang terorganisir bisa membantu Webmaster merayapi isi konten dengan lebih mudah.

So, buatlah kata kunci dalam tautan agar artikelmu lebih cepat ditemukan oleh search engine.

6. Performa Halaman

Google ingin membantu meningkatkan pengalaman pengguna untuk menemukan apa yang mereka cari secepat mungkin.

Halaman yang membutuhkan waktu pemuatan lebih lama atau tidak ditampilkan dengan benar akan diberi peringkat lebih rendah.

Oleh karena itu, gunakanlah Template ramah seluler, hindari widget berlebihan, dan selalu kompres gambar Anda.

7. Isi Postingan

Konten harus benar-benar bisa memberi banyak manfaat bagi orang lain. Jika mereka mencari sesuatu secara spesifik, maka kamu harus membuat artikel yang berkualitas.

Hingga pada akhirnya, semakin banyak pengunjung maka blog Anda akan semakin bernilai di mata Google.

8. Internal Links

Menghubungkan artikel terkait merupakan teknik dari SEO On-page. Menautkan link satu sama lain dalam artikel dapat mempermudah Search Console merayapi semuanya. Bahkan, mampu menggiring pembaca betah berlama-lama di situs Anda.

Baca Juga: Cara Membuat Feedburner Versi Baru di Blogger

Apa itu SEO Off-Page?

Intinya, ini mengacu pada praktik dan langkah-langkah dalam mengoptimalkan halaman web ke peringkat lebih tinggi.

Faktor yang Mempengaruhi SEO off-page

Jika tadi mengacu pada metode yang dapat kita konfigurasi sendiri, sementara kalau ini terjadi dalam blog/web secara keseluruhan, itu meliputi:

1. Backlink

Jumlah dan kualitas backlink adalah faktor terbesar daripada kontek SEO ini. Jadi, semakin banyak kamu memiliki Backlink berkualitas maka akan mendongkrak skor otoritas domain Anda.

2. Otoritas Domain

Domain Authority "DA" adalah sebuah nilai yang diberikan kepada seluruh situs, semakin tinggi skornya, maka kekuatannya juga kian besar.

Biasanya, hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, mencakup: umur domain, riwayat nama domain, jumlah backlink, dan halaman 404.

Nah dengan mengikuti praktik SEO terbaik, pastinya Sobat bisa memaksimalkan otoritas domain, sehingga dapat bersaing dalam SERPs.

3. Promosi Melalui Media Sosial

Meskipun peringkat laman tidak terikat langsung dari interaksi media sosial, tetapi mempromosikan konten di sana turut membantu memaksimalkan trafik meskipun bukan organik.

Penutup

Dengan mengoptimasi SEO Off-page dan On-page, kalian dapat meningkatkan performa halaman postingan di mesin telusur, bahkan akhirnya turut menaikkan lalu lintas organik.

Posting Komentar untuk "Definisi Singkat SEO Off-page dan On-page"